Memiliki data yang lengkap memang penting, namun ketika informasinya sulit dipahami, menjadi tantangan tersendiri. Nah, Google Data Studio adalah jawabannya.
Apa itu Google Data Studio dan bagaimana cara menggunakannya?
Google Data Studio adalah alat untuk melihat data agar lebih mudah dibaca. Ini memungkinkan Anda untuk menetapkan rencana pengembangan situs web atau strategi bisnis lainnya dengan lebih cepat dan akurat.
Nah, pada artikel kali ini kami akan memberikan penjelasan lengkap tentang pengertian, fitur dan manfaat Google Data Studio, serta tutorial cara menggunakannya. Mari terus membaca!
Apa itu Google Data Studio?
Tampilan depan situs web Google Data Studio
Google Data Studio adalah alat analisis data gratis dari Google.
Dengan alat ini, Anda tidak hanya dapat menyajikan data dengan cara yang menarik dan mudah dipahami. Namun, Anda dapat memproses data secara terpusat dari berbagai sumber.
Anda tidak perlu khawatir terbatas pada layanan Google seperti Google Spreadsheet, Anda dapat menghubungkannya ke platform lain seperti situs web, aplikasi, atau layanan pihak ketiga.
Nantinya, semua data yang terkumpul dapat diolah dan ditampilkan di dashboard, seperti pada contoh Google Data Studio di bawah ini:
Contoh Google Data Studio
Berkat kemudahan penggunaannya, Data Studio juga dapat digunakan oleh pemula.
Meskipun demikian, bila digunakan secara optimal, platform ini bisa menjadi senjata ampuh dalam menentukan strategi pemasaran yang tepat.
Fitur Google Data Studio
Secara umum, fitur Google Data Studio adalah sebagai berikut:
1. Integrasi data
Dengan Data Studio, Anda dapat mengumpulkan data dari banyak sumber dan menggabungkannya ke dalam satu dasbor.
Misalnya, Anda dapat menggunakan Google Ads untuk melihat data dari Facebook Ads yang digunakan untuk mendukung pemasaran toko online Anda.
Anda tidak hanya tahu apakah hasilnya sesuai dengan yang diharapkan, Anda juga tahu platform mana yang lebih efektif untuk tujuan pemasaran Anda.
2. Transformasi Data
Fitur lain dari Google Data Studio adalah pengolahan data menjadi informasi yang mudah dimengerti.
Juga dengan fitur explorer, Anda dapat memanipulasi data menggunakan rumus, filter, dll.
3. Visualisasi data
Setelah Anda mendapatkan informasi dari data yang Anda miliki, Anda dapat memvisualisasikan data tersebut agar lebih mudah dipahami, tergantung pada audiens Anda.
Secara umum, penggunaan diagram atau diagram lingkaran sangat efektif untuk memahami informasi. Fungsi utama Google Data Studio adalah Anda tidak hanya dapat melihat deretan angka tetapi juga persentase dan perbandingan data dengan lebih jelas.
4. Berbagi Data
Terutama, fungsi Google Data Studio adalah berbagi informasi dengan banyak orang untuk menentukan strategi bisnis terbaik. Hal ini didukung oleh fitur berbagi data secara real-time.
Ini berarti Anda dapat mengundang orang lain untuk melihat atau mengedit dasbor bersama. Dan semua perubahan akan terlihat secara bersamaan.
Manfaat Google Data Studio
Berikut adalah beberapa manfaat menggunakan Data Studio:
1. Gratis
Seperti banyak layanan Google lainnya, Data Studio berfungsi penuh dan gratis untuk digunakan. Sehingga Anda bisa meningkatkan performa bisnis dan website Anda tanpa harus mengeluarkan budget ekstra.
2. Memiliki data dari banyak sumber
Salah satu keunggulan Data Studio adalah dapat mengumpulkan data dari banyak platform pemasaran untuk membuat strategi bisnis yang andal.
Sumber data yang dapat digunakan untuk membuat laporan
Beberapa platform pemasaran populer yang sering terintegrasi dengan Data Studio adalah:
Google Analytics
Iklan Google
Google Spreadsheet
Analisis Youtube
Iklan Facebook
HubSpot
Ahrefs
SEMrush
3. Mudah digunakan
Anda tidak perlu menghabiskan banyak waktu untuk menyusun laporan berdasarkan data yang ada. Data Studio menawarkan berbagai macam tema dan template. Cukup pilih dasbor pelaporan yang Anda inginkan.
Hanya ingin fokus pada data tertentu? Boleh. Siapapun dapat memilih tanggal yang mereka inginkan dengan satu klik. Proses pembahasan laporan data menjadi lebih interaktif.
4. Mudah disesuaikan
Laporan yang dibuat dengan Data Studio tidak hanya mengandalkan template, tetapi juga mudah disesuaikan. Mulai dari layout, template, font, warna, desain, ukuran dan lainnya.
Masih kurang? Anda juga dapat menarik dan melepas grafik atau widget. Opsi widget tidak terbatas. Berbeda dengan Google Analytics yang hanya memiliki 12 widget.
5. Berbagi data lebih mudah
Sebagai aplikasi berbasis cloud, Anda dapat berbagi tautan dokumen dan berkolaborasi dengan tim dalam laporan secara real time.
memang
IHAT JUGA :